Wednesday, May 30, 2012
Nasi dan Penyebab Diabetes
Para pakar dari Universitas Harvard, Amerika Serikat telah mengkaji empat penelitian yang melibatkan 350.000 orang dari negara-negara Asia dan Barat terkait penyebab diabetes.
Mereka meyakini telah menemukan kaitan antara konsumsi beras putih dan meningkatnya risiko serangan diabetes Tipe 2.
Hasilnya menunjukkan, mereka yang berasal dari negara-negara Asia, yang cenderung lebih banyak mengkonsumsi nasi putih, memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit tersebut.
Para peneliti mengatakan dibutuhkan lebih banyak data untuk menguatkan temuan yang telah dimuat pada Jurnal British Medical tersebut.
Penelitian itu tidak menjelaskan jenis padi yang dimakan atau cara memasaknya, apakah butir beras panjang atau pendek, ataukah cara masaknya ditanak atau di goreng.
Semua ini akan berperan dalam menentukan kadar gula dalam darah akibat kandungan karbohidrat dalam nasi atau disebut glycaemix indeks makanan.
Kritik lain adalah apa yang terjadi pada kebanyakan masyarakat Asia tidak bisa diproyeksikan begitu saja pada masyarakat Barat. Harus ada penelitian khusus tentang orang-orang Barat sendiri terkait konsumsi makanan.
Dalam penelitian itu juga diketahui setiap empat dari 20 kasus diabetes--terkait dengan jumlah konsumsi nasi yang berlebih.
Karena itu para pengritik penelitian itu mengatakan tidak ada bukti hubungan sebab akibat antara konsumsi nasi dengan diabetes. (Erabaru/BBC/sua)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment